Sama Komputer Saja Tidak Dianggap, AC Milan Finis di Luar 4 Besar Lagi

  AC Milan dianggap tidak akan mampu finis di 4 besar klasemen Liga Italia 2025-2026 sehingga bakal gagal lagi lolos ke Liga Champions.

Milan hancur-hancuran di kompetisi 2024-2025 dengan menyelesaikan Serie A di posisi ke-8 klasemen.

Jangankan lolos ke Liga Champions, I Rossoneri bahkan tidak mendapatkan tiket ke UEFA Conference League.

Pada bursa transfer musim panas ini, Il Diavolo Rosso bekerja keras membentuk tim supaya bisa memperbaiki keadaan.

Perombakan tim terjadi secara besar-besaran dengan Tijjani Reijnders, Theo Hernandez, Emerson Royal, dan Malick Thiaw dijual.

Milan juga melepas Davide Calabria, Alessandro Florenzi, dan Luka Jovic serta mengembalikan Kyle Walker, Tammy Abraham, Riccardo Sottil, dan Joao Felix ke klubnya masing-masing.

Rombongan pemain yang pergi diganti oleh perekrutan Samuele Ricci, Pietro Terracciano, Pervis Estupinan, Ardon Jashari, Koni De Winter, dan Zachary Athekame.

Elemen pengalaman ditambahkan dalam rupa legenda Real Madrid dan Timnas Kroasia, Luka Modric.

Kemapanan juga coba didatangkan di kursi pelatih setelah kekacauan yang dibuat Paulo Fonseca dan Sergio Conceicao pada musim lalu.

Sekarang AC Milan kembali dibesut Massimiliano Allegri, pelatih tersukses di Serie A dalam satu dekade terakhir.

Kendati demikian, Il Diavolo Rosso ternyata masih tidak dianggap sebagai salah satu tim favorit di musim 2025-2026.

Adalah Opta yang muncul sebagai salah satu pihak yang meremehkan peluang Milan.

Perusahaan analis olahraga asal Inggris itu tidak menjagokan Setan Merah sebagai kandidat juara Liga Italia.

Dalam simulasi yang dibuatnya seperti dikutip dari Theanalyst.com, Opta hanya memberikan angka 7,1% sebagai peluang Milan menjadi juara.

Milan berada di bawah Inter Milan (36%), Napoli (13,2%), Atalanta (13%), AS Roma (9,5%), dan Juventus (7,9%),

Berdasarkan peringkat peluang menjadi juara itu, AC Milan diprediksi Opta cuma akan finis di posisi ke-6.

Artinya, seperti musim lalu, Milan akan kembali gagal lolos ke Liga Champions.

Secara spesifik, Opta juga memperkirakan Tim Merah Hitam hanya punya peluang 38,1% untuk finis di 4 besar.

Allegri selaku pelatih Milan tentu saja tidak akan peduli pada hitung-hitungan di atas kertas semacam ini.

Dalam jumpa pers menjelang laga babak 32 besar Coppa Italia melawan Bari, Minggu (17/8/2025), dia menegaskan targetnya.

"Buat kami, Coppa Italia adalah salah satu dari tiga target yang harus kami capai," katanya.

"Karena kami tidak akan bisa bermain di Liga Champions musim ini, kami harus mencoba mencapai final Coppa Italia pada Mei nanti."

"Tim ini memiliki nilainya, sepak bola bukan ilmu pengetahuan pasti."

"Dalam beberapa tahun terakhir, musim Milan memang tidak berjalan baik tetapi bukan berarti pemain kehilangan nilainya."

"Tahun lalu tim mencapai final Coppa Italia dan menjuarai Supercoppa, mereka melakukan beberapa hal yang bagus."

"Tahun ini menandai start musim baru dan kami harus fokus pada target yang mesti jelas berada di pikiran semua orang," pungkasnya.